Al Qur’an sebagai Kalamullah merupakan mu’jizat paling
agung yang diturunkan oleh Allah kepada makhluk yang paling utama yaitu Rasulullah
Muhammad Saw. Al Qur’an berfungsi sebagai pedoman utama bagi seluruh makhluk.
Karena tidak ada yang mampu menyamai, atau bahkan menandinginya. Begitu pula
keberadaannya yang tak lekang oleh waktu. Al Qur’an selalu dapat dibuktikan kerelevanannya
dari zaman dahulu,
sekarang dan zaman yang akan datang.
Seperti pada ayat Al Qur'an yang mengacu pada fungsi "pengembalian" yang dimiliki langit tertuang dalam
ayat ke-11 Surat Ath Thaariq yang berbunyi:
وَالسَّمَاءِ ذَاتِ الرَّجْعِ
"Demi
langit yang mengandung hujan."
Kata yang ditafsirkan sebagai
"mengandung hujan" dalam terjemahan Al Qur'an ini juga bermakna
"mengirim kembali" atau "mengembalikan".
Lapisan Troposfir. Lapisan yang terletak antara 13 hingga 15 km di atas
permukaan bumi ini memungkinkan uap air yang naik dari permukaan bumi menjadi
terkumpul hingga jenuh, sehingga membentuk sekupulan awan comulonimbus dan
turun kembali ke bumi sebagai hujan pada keadaan tertentu.
Pada ketinggian 25 km di atas
permukaan bumi, terdapat lapisan ozon, yang berfungsi memantulkan radiasi
berbahaya dan sinar Ultraviolet yang datang dari ruang angkasa lalu mengembalikan
keduanya ke ruang angkasa. Sehingga tingkat pemaparan radiasi dan sinar
ultraviolet tersebut menjadi berkurang.
Jauh di atas lapisan Ozon tredapat Ionosfir
yang dapat memantulkan kembali pancaran
gelombang radio dari bumi ke berbagai belahan bumi lainnya secara global,
persis seperti kegunaan satelit komunikasi pasif, sehingga memungkinkan
komunikasi tanpa kabel, dan memancarkan siaran Radio dan Televisi pada jarak
yang cukup jauh.
Adapula lapisan Magnet yang memantulkan
kembali partikel-partikel Radioaktif berbahaya yang dipancarkan Matahari dan
bintang-bintang lainnya ke ruang angkasa sebelum mencapai permukaan Bumi.
Semua keterangan di atas bukanlah
terjadi secara kebetulan saja. Sifat lapisan-lapisan langit yang baru dapat
ditemukan secara ilmiah di masa kini tersebut, telah dinyatakan berabad-abad
lalu dalam Al Qur'an. Ini sekali lagi membuktikan bahwa Al Qur'an adalah firman
Allah yang dapat dipastikan kebenarannya di semua zaman.
disarikan dari: Kumpulan Artikel Harun Yahya
disarikan dari: Kumpulan Artikel Harun Yahya